Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Dinas di Kolaka Masih Antre BBM Bersubsidi

Kompas.com - 04/06/2012, 10:19 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis

KOLAKA,KOMPAS.com - Kebijakan pembatasan BBM bersubsidi belum berlaku di Kolaka Sulawesi Tenggara. Hal ini terlihat dari puluhan kendaraan plat merah masih mengisi BBM subsidi di beberapa SPBU yang ada di Kolaka, Senin (4/6/2012).

Kepala bidang minyak dan gas Distamben Kolaka Anhar Mendong mengatakan setelah kordinasi dengan tingkat satu ternyata belum ada petunjuk yang mengatur pembatasan BBM subsidi untuk kendaraan dinas maupun mobil mewah.

“Setelah saya telepon tingkat satu untuk menanyakan buku petunjuk pembatasan BBM subsidi ini, katanya belum ada. Untuk sementara hanya berlaku di daerah Jawa saja. Saya tidak berani katakan kalau di Kolaka masih diperbolehkan karena saya belum terima petunjuknya. Salah satu persyaratannya adalah stiker dan itupun belum ada. Setelah melakukan kordinasi dengan pihak pertamina sendiri mereka juga belum mendapatkan petunjuk,” katanya.

Dia juga menambahkan pihaknya belum memerikan surat edaran keseluruh SPBU yang ada di Kolaka karena belum adanya buku petunjuk tersebut sehingga masih banyak mobil plat merah yang mengisi BBM subsidi di SPBU hari ini.

Selain itu beberapa pihak pengelola SPBU yang di Kolaka sendiri tidak berani melarang mobil plat merah maupun mobil mewah untuk mengisi karena belum ada aturan jelas yang mereka terima. Seperti yang dikatakan Pendi,  salah seorang pengelola SPBU Kolakaasi, hingga saat ini belum ada surat edaran maupun stiker yang mereka terima. “Sampai saat ini belum ada surat edaran yang kita terima. Terpaksa untuk mobil plat merah dan mobil mewah masih kita layani. Kalau surat edaran sudah ada pasti kita akan melarang plat merah dan mobil mewah untuk membeli BBM bersubsidi,” katanya.

Sementara itu sejak ditetapkan tanggal 1 juni pembatasan BBM subsidi terlihat lonjakan mobil plat merah yang mengisi BBM subsidi hari ini jika dibandingkan hari biasanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com